bab 1 Koki Mendapat Rezeki
Selama beberapa hari turun hujan secara berturut-turut, dengan susah payah, cuaca mencerah. Dewa kekayaan takut emasnya berjamur akibat udara lembab, jadi ia memindahnya ke lapangan luas untuk di jemur.
Tak lama kemudian seorang koki berjalan kemari dari kejauhan, dewa kekayaan tak sempat menyimpan emasnya jadi ia mengubahnya menjadi angsa-angsa.
Koki baru saja keluar rumah untuk membeli angsa. Jadi ia memanggil dewa kekayaan. Dewa kekayaan berkata "angsa-angsa ini tidak untuk di jual" tetapi si koki terus memohon tanpa henti.
"sudahlah ambil saja angsa yang berkaki pincang ini". Koki sangat senang, berulang-ulang kali dia mengucapkan terima kasih. Dia meletakkan angsa di dalam keranjang dan beranjak pulang.
Setengah jalan, keranjang tersebut tambah berat. Sekali melihat, angsa hilang tapi terdapat sepotong emas yang sudutnya tidak utuh.
Saking senangnya, koki melompat hatinya berkata: "jika saya bisa mendapatkan sepotong emas lagi, saya tidak perlu mencemaskan hidup selanjutnya"
Koki tersebut cepat-cepat membalikkan arah, mengejar sang dewa kekayaan, dan memohonnya umtuk memberinya seekor angsa lagi. Dewa kekayaan merasa sangat terganggu, akhirnya mengabulkan permintaannya. Koki yang serakah memilih seekor angsa yang paling besar. Ia pun pilang dengan gembira. Agsa itu kemudian berubah menjadi emas, tetapi keranjang itu bolong sehingga kedua potong emas itu jatuh menimpa kakinya. Ia sakit sampai menangis susah payah untuk balik ke rumah.
Kaki si koki di obati, namun karena biaya pengobatan, kedua potong emas itu pun habis.
kosa kata 1.2
1. fang qing : cerah
2. bao guan : jaga/simpan
3. fa mei : menjamur
4. bo jiao : pincang/timpang:
5. lian sheng : berturut-turut mengatakan
6. shang ci : menghadiahi
7. chu zi : koki
8. shai : jemur
9. cai shen : dewa kekayaan
10. que jiao : kekurangan sudut
11. jiu chan : ganggu
12. zhi : mengobati
13. ku ku qi qiu : memohon dengan sabar tanpa henti
14. xi chu wang wai : gembira sekali
bab 2 Membeli Belas Kasihan
Pada zaman dahulu Tiongkok,ada seorang pelajar yang bernama Feng Xuan. Ia mempunyai talenta tetapi tidak memperoleh kesempatan untuk menunjukkan bakatnya, sehingga kehidupannya sangat miskin, dan terpaksa mencari perlindungan kepada Meng Chang Jun.
Dalam rumah Meng Chang Jun menafkahi banyak orang, tetapi penghasilannya tidak cukup, besar pasak daripada tiang. Meng Chang Jun yang selalu murah hati terpaksa memikirkan solusi, untuk mempertahankan biaya pengeluaran yang besar setiap bulan. Dia teringat dulu di Xue Di ada banyak warga yang meminjam uang dari padanya, setelah beberapa tahun, belum pernah menagihnya. Dia berencana mencari seseorang yang di nafkahinya untuk menagih piutang-piutang tersebut. Tak disangka mereka itu saling menolak. Pada saat ini, Feng Xuan menjalankan tugas ini dengan inisiatif sendiri.
Sebelum berangkat, Feng Xuan bertanya kepada Meng Chang Jun: apakah mau membeli sesuatu untuk beliau? setelah Meng Chang Jun berpikir lalu berkata: apa saja yang kurang di rumah saya menurut kamu, belikan saja untuk ku.
Setelah tiba di Xue Di, Feng Xuan menyadari bahwa semua warga yang berhutang disini sangat miskin, tidak mampu untuk membayar utang. Oleh sebab itu, dia mengumpulkan semua warga yang berutang, mengatakan di depan umum bahwa Meng Chang Jun mengasihani kehidupan kalian yang susah payah, dan memutuskan untuk menghapus segala utang kalian.
Setelah itu, Feng Xuan mengeluarkan semua surat piutang lalu membakarnya. Semua warga berseru: hidup Meng Chang Jun. Setelah Feng Xuan menyelesaikan tugasnya, ia segera kembali.
Meng Chang Jun melihat Feng Xuan pulang dengan tangan kosong, ia merasa sangat heran, lalu pura-pura bertanya padanya: kamu membeli apa untuk saya?
Feng Xuan berkata: setelah saya memikirkannya, rumah anda memiliki segalanya, hanya kurang "belas kasihan", maka setelah saya tiba di Xue Di, saya membakar surat piutang di depan umum, membelikan belas kasihan untuk kamu.
Setelah Meng Chang Jun mendengarnya, mukanya menjadi marah, tetapi dia juga tidak ingin untuk menyalahkan Feng Xuan. Tahun berikutnya, karena Meng Chang Jun menjengkelkan hati raja, ia di usir ke Xue Di, semua orang meninggalkan dia karena kehilangan kekuasaan. Hanya Feng Xuan yang mengikutinya.
Warga Xue Di mendengar bahwa Meng Chang Jun telah kemari, semuanya datang menjemputnya. Meng Chang Jun sangat terharu dan berkata kepada Feng Xuan: belas kasihan yang kamu beli untuk saya, saya telah melihatnya hari ini!
kosa kata 2.2
1. hu xiang tui wei : saling menyalahkan
2. tou kao : mencari perlindungan
3. zhao ji : mengumpulkan
4. jie ju : surat piutang
5. ren yi : manusiawi/belas kasihan
6. de zui : menyinggung/menghina/menjengkelkan hati
7. xiang sui : mengikuti
8. qian zhai : hutang
9. wei chi : mempertahankan
10. dang zhong : di depan umum
11. kuo chuo : murah hati
12. ti xu : mengasihani
13. jia zhuang : pura-pura
14. shi shi : kehilangan kekuasaan
15. fa pei : dibuang/diusir/diasingkan
16. kai xiao : biaya
17. ren wu : tugas
peribahasa 2.3
1. huai cai bu yu : mempunyai kemampuan tetapi kurang di hargai
2. ru bu fu chu : besar pasak daripada tiang
3. yi bi gou xiao : menghapus/tidak mempersalahkan segala utang/perihal yang terjadi pada masa lalu
bab 3 Tembok Raksasa
Tembok raksasa adalah sebuah proyek yang sangat besar di zaman dahulu Tiongkok, dia seperti seekor naga, berbaring di antara pegunungan dan dataran rendah, di atas padang rumput dan gurun pasir, sepanjang 6000 lebih km.
Dua ribu tahun yang lalu, untuk menahan serngan musuh dari utara,negara pada saat itu membangun benteng di perbatasan agar bisa membela wilayah kekuasaannya.
Tahun 221 SM,setelah Kaisar pertama Qin mempersatukan seluruh wilayah Tiongkok,dia mengutus 300 ribu tentara untuk mengusir bangsa nomaden ke bagian utara,lalu memaksa beberapa ratus ribu petani untuk membangun tembok raksasa.Setelah Dinasti Qin, setiap era kerajaan tetap melanjutkan pembangunan tembok raksasa. Di antaranya, Dinasti Ming yang membangun paling banyak,akhirnya terbentuk ukuran tembok hingga saat ini.
Aapabila kita memakai bata tembok raksasa untuk membangun sebuah tembok yang tingginya 3m dan tebalnya 1m,maka akan bisa mengitari bumi satu putaran. Bagian tembok raksasa yang paling terkenal di antaranya adalah bagian Ba da ling yang terletak di Beijing. Tinggi tembok rata-rata 7,8 m, lebarnya 5,8 m. Bisa berbaris sebanyak 10 barisan prajurit untuk langkah bersama. Hari ini, semua orang yang berwisata ke Tiongkok, begitu tiba di Beijing, pasti akan pergi Ba da ling mengunjungi salah satu peninggalan sejarah yang terkenal di dunia ini. semua warga di seluruh dunia, begitu menyebutkan nama Tiongkok, pasti akan terpikirkan tembok raksasa yang megah.
kosa kata 3.2
1. you mu min zu : bangsa nomaden
2. dai biao xing : wakil/mewakili
3. gong cheng : proyek
4. gui mo : skala/ukuran
5. huan rao : mengelilingi
6. di dang : menahan/mempertahankan
7. ling tu : wilayah kekuasaan
8. li dai : setiap era/dinasti
9. bian jing : perbatasan
10. han wei : membela
11. lian xiang : terpikirkan
12. qiang zhi : memaksa
13. zhuan shi : bata
14. xiu jian : membangun
15. xiang wei : megah
16. lie : baris
17. cao yuan : padang rumput
18. sha ma : gurun
19. tong yi : mempersatukan
20. ping jun : rata-rata
21. kuan : lebar
22. qiang : tembok
Tidak ada komentar:
Posting Komentar